3. Asal usul Bukit Siguntang
Klik
Kembali ke Bag. 2
Pada pagi hari keempat dalam pelayaran , ia melihat ombak memecah di kaki gunung, dan tak jauh dari tempat yang tampaknya akan menjadi sebuah pulau, ada seorang pria berdiri di atasnya. Bakal pulau ini tampak berusaha untuk muncul ke permukaan laut menjadi daratan pulau, tapi pria itu menekannya kembali kebawah dengan kesaktiannya dan mencegah daratan itu muncul ke permukaan laut, sehingga bakal pulau yang terbentuk menghilang lagi. Hari demi hari kajadian yang sama terus berulang. Kemudian Raja bertanya kepada Mentrinya, " Apakah arti dari semua ini? Mengapa dia tak ingin daratan pulau terbentuk?,". Mantri menjawab, "Kami tidak tahu, Tuanku. "
Raja kemudian memerintahkan kapal untuk dipindahkan ke tempat itu, dan ketika ia tiba, ia bertanya, "Wahai Engkau yang berdiri di atas air, siapakah engkau sebenarnya?". Ia menjawab kepadaa Raja, "Saya adalah Sikatimuno." Raja bertanya, "Apa pekerjaanmu wahai Sikatimuno?" Dan Sikatimuno menjawab, "Saya menghancurkan bakal pulau ini, agar tidak menjadi daratan."
Kemudian raja menarik pedangnya yang bergelar Chemundang Giri, pedang sakti yang bisa bergerak sendiri dan menghancurkan lawannya, dan berkata, "Wahai Sikatimuno, sekarang aku akan membunuhmu". Sikatimuno menjawab, "Engkau tidak akan dapat membunuhku."
Sikatimuno kemudian berhasil dihancurkan oleh Chemundang Giri, dan Pulau Lunkapura menjadi tanah oleh kehendak Allah. Pulau ini kemudian menjadi besar dan meluas ke kaki gunung.
Setelah itu Raja dan rombongan mendarat di pulau itu, daerah tersebut diberi nama olehnya Saguntang guntang Penjaringan 3.) dan terletak antara Palembang dan Jambi.
Semua rombongan turun dan menetap di sana, mereka bercocok tanam dan melakukan pekerjaan lainya. Setelah itu ada orang - orang yang berbakat dan disukai raja besar, di angkat mengjadi menjadi Mangkubumi, dan yang pandai manata di beri jabatan Bandahara, dan Laksamana menerima gelar Mah Inder. 4.)
Note :
3). Saguntang guntang Penjaringan inilah yang kemudian di kenal sebagai Bukit Siguntang atau Gunung Siguntang yang banyak di sebut sebut di sejarah Kerajaan Sriwijaya
4). Mah Inder, kemungkinan menurut saya adalah singkatan dari Maharaja Indrapura.3). Saguntang guntang Penjaringan inilah yang kemudian di kenal sebagai Bukit Siguntang atau Gunung Siguntang yang banyak di sebut sebut di sejarah Kerajaan Sriwijaya
Klik
Menuju Bag.4
0 comments:
Post a Comment