Posted by Curup Kami
edited by tanah rejang
Punjung adalah sajian yang terdiri dari nasi kuning ( nasinya adalah nasi ketan ) dan ayam yang dimasak utuh dengan santan dan kunyit, punjung biasanya di sajikan pada saat upacara - upacara adat untuk menyambut raja-raja atau tamu terhormat.
Dalam penyajian biasanya mirip dengan tumpeng dengan nasi kuning dibawah dan ayam diletakkan diatas nasi kuning tersebut. Tapi kadang Punjung juga di pakai pada acara-acara sukuran (selamatan) kecil keluarga dengan mengundang sanak famili atau tetangga-tetangga terdekat.
IBET adalah nasi yang di bungkus dengan daun pisang biasanya nasi tersebut lengkap dengan lauk pauknya ( atau dengan kata lain IBET adalah bekal yang biasa di bawah masyarakat
jika mau berpegian / pergi kekebun ), yah bisa dikatakan ibet nasi bungkus yang di bungkus dengan daun pisang. Dalam bahasa rejang ibet artinya bungkus (kata kerja), tapi pembungkus yang di gunakan biasanya daun.
Di dalam PUNJUNG, IBET hanya terdiri dari nasi ketan kuning saja yang yang dibungkus dengan daun pisang dan diletakkan didalam satu wadah punjung tadi. Seperti photo di atas.
Punjung pun ada yang dinamakan dengan PUNJUNG MASAK (Bahannya sudah di masak) dan PUNJUNG MENTAH ( Bahan-bahan mentah dari punjung itu sendiri )
Dalam penyajian biasanya mirip dengan tumpeng dengan nasi kuning dibawah dan ayam diletakkan diatas nasi kuning tersebut. Tapi kadang Punjung juga di pakai pada acara-acara sukuran (selamatan) kecil keluarga dengan mengundang sanak famili atau tetangga-tetangga terdekat.
IBET adalah nasi yang di bungkus dengan daun pisang biasanya nasi tersebut lengkap dengan lauk pauknya ( atau dengan kata lain IBET adalah bekal yang biasa di bawah masyarakat
jika mau berpegian / pergi kekebun ), yah bisa dikatakan ibet nasi bungkus yang di bungkus dengan daun pisang. Dalam bahasa rejang ibet artinya bungkus (kata kerja), tapi pembungkus yang di gunakan biasanya daun.
Di dalam PUNJUNG, IBET hanya terdiri dari nasi ketan kuning saja yang yang dibungkus dengan daun pisang dan diletakkan didalam satu wadah punjung tadi. Seperti photo di atas.
Punjung pun ada yang dinamakan dengan PUNJUNG MASAK (Bahannya sudah di masak) dan PUNJUNG MENTAH ( Bahan-bahan mentah dari punjung itu sendiri )
PUNJUNG RAKSASA, buat menarik perhatiana dibuatlah punjung raksasa seperti di photo di samping, ini sih hanya kreasi saja, tidak ada di pakai dalam sejarah adat Rejang jaman dahulu. Maklumlah sekarang lagi trend buat semua serba besar, tapi ngomong-ngomong punjung nya raksasanya harus segera di makan kalau enggak keburu basih, mubazirrr! he...he.....bagi doooooooong!
Photo Punjung Raksasa di Hut Curup ke 128 silakan lihat di sini Link
Photo Punjung Raksasa di Hut Curup ke 128 silakan lihat di sini Link
0 comments:
Post a Comment